Senin, 13 Juni 2011

Stroke Cinta..or Cinta Stroke???

Mabuk Asmara (Isyq)

Al-‘isyqu adalah satu jalan yang berbahaya, tempat beripijak yang licin, korbannya banyak yang berjatuhan hingga tak terhitung, dan kerusakan yang diakibatkannya tidak terbatas.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata: “dampak negatif yang diwariskan oleh penyakit ini adalah lemah akal, lemah ilmu pengetahuan, rusaknya agama dan akhlak, serta terbuai dan lalai terhadap hal-hal yang bermanfaat, baik bagi agama maupun dunia, lebih berlipat-lipat daripada sisi positif yang diddapatkannya.”



Mencintai idola secara berlebihan dan merindukannya juga termasuk Al-‘isyqu. Ibnul Qayyim berkata: “Mencintai idola-idola yang diharamkan dan merindukannya merupakan salah satu penyebab kesyirikan. Setiap kali seorang hamba lebih dekat kepada kesyirikan dan jauh dari keikhlasan maka setiap kali itu juga kegilaannya terhadap idola-idola itu bertambah. Demikian juga sebaliknya, setiap kali ia memperbanyak keikhlasan dan memperkuat ketauhidan maka dia akan semakin jauh dengan kegilaan terhadap orang yang diidolakannya.”



Adapun ciri-ciri mabuk cinta, yang menjerumuskan pada kesyirikan dan kekufuran adalah mengutamakan keridhaan orang yang dicintai daripada keridhaan Allah. Apabila hak dan bagian orang yang dicintai itu berlawanan dengan hak dan kewajibannya kepada Allah, maka ia akan mendahulukan hak kekasihnya daripada keridhaan Allah. Ia akan memberikan yang paling mahal yang dimiliki kepada kekasihnya sementara kepada Allah ia akan memberikannya yang paling murah. Ia akan terus menaati kekasihnya dan mendekatkan diri kepadanya. Ia akan memberikan ketaatan kepada Allah berupa sisa-sia ketaatan yang ia berikan kepada orang yang dicintainya.


Orang yang sedang jatuh cinta bagaikan tawanan disisi orang yang dicintai, ia akan menjadi budak yang patuh dan hina dihadapan kekasihnya. Apabila kekasihnya memanggil maka ia akan langsung menjawab. Ia akan merasa gundah dan tidak tenang apabila berada di sisi selainnya. Oleh karena itu seharusnyalah tidak menyerahkan cinta kecuali hanya kepada kekasih yang sesungguhnya...yang hak atas diri kita...dan yang paling mencintai kita.

"Cinta ini tuh sama aja kayak sebuah benda asing yang muncul di pembuluh darah  kemudian berterbangan di peredaran darah dan merubah irama sirkadian hidup kita. Nah kalo benda asing itu udah sampai ke pembuluh darah di otak kita, wah...bisa gawat ,.. bisa menyumbat peredaran darah diotak hingga membuat lumpuh tubuh kita,atau bisa juga membuat timbunan cairan yang bisa merusak sistem saraf  dan mempengaruhi seluruh sistem kerja di tubuh kita.”

So, bukankah hidup itu memang pilihan...cinta semu yang bs melemahkan syaraf kita ...atau mo pilih cinta sejati...tergantung kita :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar